andai aku punya sikap yang pasti
andai aku bisa membaca pikiran
andai aku diluar sama dengan aku di dalam
mungkin semua ini tidak terjadi
bertahun-tahun hanya bisa mengagumimu
menunggu untuk dicintai
benar-benar sangat kewanitaan
atau aku?benar-benar sangat bodoh
rasa ini tak kan kuulangi
tidak dengan kamu ataupun yang lain
aku ingin benar-benar tak melihatmu
agar kian hari rasa ini tak terus ada
di ujung semester #1
Monday, 28 February 2011Posted by Pencari_ilmu at 16:42 0 comments
Labels: puisi
di ujung semester
mungkin bukan aku
yang membuatmu galau
mungkin bukan aku
pembangkit mimpimu itu
harusnya aku pahami
harusnya aku mengerti
harusnya aku mengambil sikap
harusnya aku yakini semua itu
tapi dasar wanita
berfikir hanya dengan hati
logika tak dapat diraba
yang ada kini hatiku nelangsa
bertahan sajalah untuk diakhir ini
biar dipendam saja
toh diungkapkan atau tidak
aku tidak ada dihatimu
6bulan ini terakhir aku melihatmu
kedepannya aku tak kan lagi mengingat
biar semua jadi cerita
akan rasa cinta seperti ini
Posted by Pencari_ilmu at 16:31 0 comments
Labels: puisi
#2
Friday, 25 February 2011Kamu inspirasiku kawan
untuk berani jalani malam
yang tak perlu dilawan
yang dirasa kian lama malam makin menawan
aku hanya mampu ungkapkan kata yang tertawan
untuk sedikit berteman
....
gelak tawa menemani perjalanan kita
susah senang kita hadapi
tak jarang kita menangis bersama
waktu dan tempat menjadi saksi
kerikil , batu besar pernah kita hadapi
tak sedikitpun kecilkan nyali
kini hidup kita arungi
biarkan Tuhan yang nahkodai
26/02/2011
Posted by Pencari_ilmu at 19:06 0 comments
Labels: puisi
#1
Hidupku berwarna
tak peduli menyala suka ataupun duka
bagiku semua warna sama
karna hitam sebagai warna dasar
kata orang kekosongan adalah awal menikmati debu jalanan dan petualangan
lalu apa yang tercipta untuk kata keramaian?
biarkan keadaan yang mendeskripsikan
aku tak punya jawaban
26/02/2011 Muthmainah
Posted by Pencari_ilmu at 18:52 0 comments
Labels: puisi
Hujan
Sunday, 13 February 2011Aliri ladang tandus
Menyegarkan dahaga hati
akan yang Menciptakannya..
Ketika ia turun, aku mencacinya
Ketika ia membasahi bumi, aku menggumam
aku berkata :
"Sialan kau, turun saat yang tak tepat"
hinaan menghujamnya...
Lalu ia makin menjadi, menangis terisak
dalam bisik ia berkata pada TuhanNya
"Ya Rabku, mengapa ia menghinaku?"
Lalu Tuhan menjawab "sudahlah, memang kenapa? jangan kau dengarkan"
hujan pun bertanya "Sebenarnya, siapa yang manusia itu hina?aku? atau Engkau yang menciptakanku?"
Lalu Tuhan terdiam...
Ia pun datangkan hujan dengan badai meluluhlantahkan negri
mungkin itu karnaku..
manusia pencaci hujan
yang tak pernah mengerti akan arti hadirnya
Yang menilai dengan akal yang sempit
ku cerna dari otak yang dangkal
akulah si sial itu..
akulah yang pantas untuk dicaci
Kini hujan basahi bumi,
biarkan aku yang terdiam
memaknai indahnya engkau diciptakan...
Posted by Pencari_ilmu at 00:00 0 comments
Labels: puisi
Apakah Istidraj itu?
Saturday, 12 February 2011kali ini saya ingin sedikit berbagi bahasan istidraj, bahasan ini saya dapatkan dari MR saya, bahasannya membuat saya ingin tahu lebih dalam. maka saya search aja di google. Tolong dikoreksi atau ditambahkan jika ada yang kurang dalam pembahasan :)
Jadi istidraj yaitu anugerah atau rizki yang diberikan oleh Allah kepada mereka yang berbuat maksiat. Jadi jika selama ini kita berbuat maksiat, berbuat hal-hal yang salah menurut agama kemudian Allah tetap memberi rizkiNya pada kita. Kalo kata MR saya walaupun orang itu bermaksiat, ia akan tetap diberi banyak kelimpahan sama Allah,tapi Allah ga ridho.
Contoh si A yang tidak melakukan shalat, kemudian si A berkata :
"Walaupun aku ga shalat, tapi aku ga mati ko, masih bisa makan, masih bisa seneng-seneng."
nah itu persepsi yang salah dari si A, buat Allah bukan hal yang susah mematikan atau menghidupkan nyawa. Justru Allah memberi kesempatan pada si A untuk keesokan harinya membenarkan diri dari jalan yang salah. kalo si A tetap diberikan rizki atau nikmat dunia itu berarti tanda-tanda istidraj. Allah tetap biarkan ia berlimpah, tapi Allah akan balas semua itu kelak di akhirat. Semoga kita lekas bertaubat dari segala bentuk maksiat, sehingga rizki yang kita terima tidak termasuk dari istidraj.
“Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kamipun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka. Sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa dengan sekonyong-konyong, maka seketika itu mareka terdiam berputus asa. Maka orang-orang zhalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam”. (QS. al-An’am: 44-45).
Posted by Pencari_ilmu at 23:30 1 comments
Labels: Ilmu
Be a teacher = be a student
whooa udah lama ga posting...alhamdulilah untuk mengusir kesepian dan cari uang tambahan plus sekalian belajar, sekarang saya bekerja di LPBB Solusi Bintang Mandiri. Awalnya saya bekerja di cabang kampung makasar Jakarta timur, kemudian saya dipindah tugaskan di daerah ciracas.
Be a teacher = be a student
Kenapa? soalnya jadi guru itu, sama aja jadi murid karena kita review lagi tentang materi-materi dulu sewaktu sekolah.hehehe...saya jadi guru freelance, jadi jadwal ngajarnya terserah saya. Ini adalah pengalaman kedua saya, mumpung di semester 7 belum begitu padat ya saya terima buat kelak membaguskan CV saya. :)
Setelah lulus, maunya kerja di bidang yang sesuai jurusan.Yaapp kita lihat nanti, semoga Allah mudahkan :)
Posted by Pencari_ilmu at 07:23 0 comments
Labels: Hidupku